TNI AL, Puspenerbal (1/7/2023) | Komandan Pusat Penerbangan TNI Angkatan Laut (Danpuspenerbal) Laksda TNI Imam Musani bersama pejabat terkait TNI AL lainnya, mendampingi Kepala Staf TNI AL (Kasal) Laksamana TNI Muhammad Ali saat meninjau Latihan Puncak Armada Jaya (AJ) XLl 2023 di Pantai Banongan, Situbondo, Jawa Timur, Sabtu (1/7).
Menurut Danpuspenerbal yang juga selaku Wakil Direktur Latihan AJ XLI 2023 mengatakan, pada Latihan kali ini, TNI Angkatan Laut kembali menggelar latihan besar-besaran yang melibatkan ribuan prajurit tempur dan puluhan alutsista andalannya.
Latihan AJ XLI tahun 2023 ini melibatkan 1.916 prajurit pada tahap Gladi Posko dari Koarmada RI, Koarmada I, Koarmada II, Kodiklatal, Pushidrosal, Puspenerbal, Lantamal IV/Batam, Kolinlamil, Guspurla Koarmada I ,Pasmar 2, Puskopaska, Lantamal XIV/Sorong, Disinfolahtal, Dispamsanal dan satuan lainnya.
Sementara pada tahap Manuver Lapangan (Manlap) sebanyak 5.900 personel. Artinya, total prajurit yang terlibat dalam latihan besar-besaran kali ini mencapai 7.816 personel dari berbagai satuan.
Seluruh prajurit serta unsur TNI AL telah melaksanakan fase laut yang dimulai pada tanggal 28 hingga 30 Juni 2023 di perairan Laut Jawa, perairan Laut Bali, dan perairan Asembagus, Situbondo, Jawa Timur. Tanggal 1 Juli 2023, pasukan pendarat Marinir melaksanakan pendaratan amfibi di Pantai Banongan, Jawa Timur.
Dia menambahkan, Latihan Armada Jaya dilaksanakan dengan tujuan untuk meningkatkan kemampuan unsur pimpinan - staf komando gabungan TNI dan komando tugas gabungan dalam melaksanakan Proses Pengambilan Keputusan Militer (PPKM) pada pelaksanaan operasi gabungan TNI.
Selain itu, latihan juga bertujuan untuk meningkatkan profesionalisme prajurit TNI Angkatan Laut dan kesiapan operasional serta keterpaduan komponen SSAT, dan menguji doktrin operasi gabungan TNI.
Pelaksanaan kegiatan Latihan Armada Jaya XLI TA 2023 ini merupakan program prioritas Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana Muhammad Ali, yaitu TNI Angkatan Laut memfokuskan diri untuk mencapai kekuatan yang siap dioperasionalkan dalam bentuk kesiapan dan kesiagaan yang tinggi.